Bupati Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2022

Cilacap – Bupati Tatto Suwarto Pamuji memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2022. Operasi Ketupat merupakan operasi terpusat untuk pengamanan mudik Lebaran dan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Apel digelar di Alun Alun Cilacap, Jumat (22/4/2022) sore. Dalam apel gelar pasukan ini, Bupati bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Turut hadir, Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro, Wakil Bupati Syamsul Auliya Rachman, Ketua DPRD Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat, serta sejumlah unsur Forkopimda, dan para pejabat jajaran Pemkab Cilacap. Apel diikuti sejumlah  personil satuan, mulai dari Brimob, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Basarnas, hingga petugas pemadam kebakaran.

Baca juga: Kabar Baik, Mudik Lebaran untuk Tahun 2022 Diperbolehkan, Syarat Wajip Vaksin Booster

Ditemui usai gelar pasukan, Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro menjelaskan, pihaknya menerjunkan sekiitar 700 personil baik TNI, Polri, jajaran Pemerintah Daerah, dan kelompok masyarakat seperti Pramuka serta sejumlah pihak lain yang terlibat dalam operasi tersebut.”Pos PAM, pelayanan dan Sub Pos PAM kurang lebih ada 14 unit yang kita siapkan utnuk mengantisipasi kegiatan mudik lebaran di Kabupaten Cilacap, ” kata Eko.

Baca juga: Ombudsman RI Selamatkan Rp 26,8 M Potensi Kerugian Masyarakat Akibat Maladministrasi Sektor Perekonomian

Dijelaskan, tahun ini tidak ada penyekatan seperti sebelumnya. Pemerintah telah memberikan pelonggaran dengan syarat yang harus dipenuhi pemudik, yakni telah mendapatkan vaksin booster. Adapun masyarakat yang baru mendapatkan vaksinasi sampai dosis 2, harus menjalani tes Swab dan antigen.

“Pos PAM dan pengamanan yang ada, lebih melakukan pengamatan perjalanan mudik dan pelayanan. Jangan sampai ada hambatan, terutama kemacetan. Akan tetapi kita akan melakukan pengecekan secara acak untuk masyarakat yang datang maupun keluar, ” tambahnya.

Baca juga: Tiba di Titik Nol Kilometer IKN, Presiden Satukan Tanah dan Air Nusantara

Operasi  Ketupat digelar selama 12 hari, mulai 28 April sampai 9 Mei 2022. Dijelaskan  pula, Cilacap merupakan daerah perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Sehingga titik titik kemacetan yang berpotensi terjadi harus segera diantisipasi. Eko juga mengimbau pemudik agar mempersiapkan perjananan dengan baik. Keselamatan harus menjadi prioritas utama agar sampai di tujuan.(*)